Kamis, 04/09/2025 – Suasana penuh kebersamaan dan khidmat menyelimuti aula MTsN 9 Banyuwangi dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan ini tidak hanya menjadi momentum untuk mengenang kelahiran junjungan Nabi Muhammad SAW, tetapi juga menjadi wadah bagi siswa dan guru untuk menumbuhkan semangat cinta Rasulullah sekaligus mempererat ikatan sosial di lingkungan madrasah dan masyarakat sekitar.
Acara diawali dengan penampilan hadrah dari grup hadrah MTsN 9 Banyuwangi dan MAN 4 Banyuwangi. Lantunan shalawat yang dikumandangkan sukses menggugah hati para hadirin, menciptakan suasana religius yang penuh syukur dan kebahagiaan. Suara rebana yang berpadu dengan lantunan syair shalawat membuat para tamu undangan, guru, dan siswa turut larut dalam suasana peringatan yang penuh makna.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Madrasah, Bapak H. Bambang Irawan, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi menjadi momentum penting bagi keluarga besar MTsN 9 Banyuwangi untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW, sekaligus memperkuat keimanan dan kepedulian sosial di tengah kehidupan modern. “Semoga dengan kegiatan ini, anak-anak kita semakin cinta kepada Nabi Muhammad SAW dan mampu mencontoh akhlaknya dalam kehidupan sehari-hari,” tutur beliau.
Prosesi berikutnya yaitu pemberian santunan kepada anak-anak yatim dari tingkat SD/MI di sekitar wilayah madrasah. Momen penuh haru ini menjadi wujud nyata kepedulian keluarga besar MTsN 9 Banyuwangi terhadap sesama. Selanjutnya, secara simbolis siswa dan guru menyerahkan donasi kepada Masjid Baiturrahman, yang diharapkan dapat mendukung peningkatan kegiatan keagamaan dan pembangunan sarana ibadah masyarakat.
Memasuki acara inti, tausiyah atau mauidhah hasanah disampaikan oleh K.H. Abdul Ghoni. Dalam ceramahnya, beliau menekankan pentingnya meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW, terutama dalam hal kepedulian, kejujuran, dan kesabaran. Pesan tersebut disampaikan dengan penuh hikmah sehingga mampu menyentuh hati seluruh peserta yang hadir.
Sebagai penutup, kegiatan diramaikan dengan pawai telur yang diikuti oleh seluruh siswa MTsN 9 Banyuwangi. Pawai berlangsung meriah dengan rute mengelilingi kawasan sekitar madrasah, disambut antusias oleh warga. Tradisi ini menjadi simbol kebersamaan sekaligus upaya melestarikan budaya religius masyarakat Banyuwangi.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di MTsN 9 Banyuwangi tahun ini menjadi ajang pembelajaran berharga bagi seluruh siswa. Melalui kegiatan ini, madrasah berharap dapat membentuk generasi yang religius, berakhlak mulia, peduli terhadap sesama, dan senantiasa menjadikan Rasulullah SAW sebagai teladan utama dalam kehidupan
